IDXChannel - Gempa dengan magnitudo 7,8 mengguncang bagian selatan Turki dan bagian utara Suriah pada Senin pagi. Gempa kuat tersebut merobohkan bangunan dan memicu pencarian korban selamat di kota-kota di seluruh wilayah terdampak.
Sedikitnya 207 tewas di Turki dan Suriah. Jumlah korban diperkirakan akan terus meningkat.
Di kedua sisi perbatasan, penduduk tersentak dari tidurnya oleh guncangan hebat yang terjadi beberapa jam sebelum fajar. Mereka bergegas keluar dari rumah mereka untuk menyelamatkan diri.
Gempa tersebut berpusat sekitar 90 kilometer dari perbatasan Suriah dekat dengan kota Gaziantep yang berpenduduk lebih dari 2 juta orang. Wilayah Suriah yang terkena dampak gempa terbagi antara daerah yang dikuasai pemerintah dan yang dikuasai oposisi.
"Kami khawatir jumlah korban tewas mencapai ratusan," kata dokterdi Suriah, Muheeb Qaddour, seperti dilansir Associated Press pada Senin (6/2/2023).
Setidaknya 20 gempa susulan terjadi hingga siang hari. Gemp susulan yang terkuat mencapai magnitudo 6,6.
“Tim pencarian dan penyelamatan segera dikirim ke daerah yang dilanda gempa,” Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan di Twitter.
“Kami berharap dapat melewati bencana ini bersama-sama secepat mungkin,” tulisnya.
Badan Manajemen Bencana dan Darurat Turki mengatakan sedikitnya 76 orang tewas di tujuh provinsi. Korban tewas di wilayah yang dikuasai pemerintah Suriah naik menjadi 111. Sebelumnya, 20 orang dilaporkan tewas di daerah yang dikuasai pemberontak.
(WHY)