"Untuk domba kasusnya lebih sedikit, awalnya hanya ada 27 kematian, namun beberapa pekan lalu ada tambahan enam domba yang mati akibat PMK, dan itu adalah domba yang dibeli warga KBB dari luar daerah," terangnya.
Terpisah, Ketua Koperasi Peternak Susu Bandung Utara (KPSBU) Lembang, Dedi Setiadi menyebutkan, populasi sapi perah milik anggotanya ada sebanyak 18.353 dan sekitar 5.165 ekor tertular PMK. Dari jumlah yang terpapar itu ada sebanyak 2.078 ekor yang mati sementara sisanya dinyatakan sembuh.
"Kami sudah mengajukan ganti rugi untuk 2.078 sapi yang mati akibat PMK, baik yang mati dimusnahkan ataupun dimatikan paksa. Informasinya pemerintah bakal memberikan kompensasi Rp10 juta/ekor sapi yang mati kepada peternak," sebutnya.
(NDA)