IDXChannel - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Gunungkidul melakukan lock down hewan ternak di Dusun Kayoman Kalurahan Serut Kapanewon Gedangsari Gunungkidul. Mereka juga memperketat akses keluar masuk lalu lintas hewan ternak di sejumlah pasar hewan.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Gunungkidul, Wibawanti Wulandari mengatakan usai ditemukan hewan positif antraks pihaknya langsung mengambil sejumlah kebijakan. untuk hewan ternak yang berada di lokasi kejadian temuan kasus saat ini tengah di-lockdown.
"Ternak di sana tidak diijinkan berlalu lintas guna menekan persebaran virus antraks," kata dia.
Meskipun hanya padukuhan namun populasi hewan ternak di sana cukup banyak. Dia mencatat ada 89 sapi dan 185 kambing dipelihara warga Kayoman. Dan saat. Ini hewan-hewan tersebut sudah mendapatkan suntikan antibiotik serta vitamin.
Pihaknya juga melakukan pengetatan dalam pengawasan perdagangan hewan ternak dari dan juga menuju ke Gunungkidul dengan prokes ketat. Adapun dua pasar hewan yang disasar seperti di Pasar Munggi dan Pasar Siyono.