sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sepanjang Wabah PMK, Sebanyak 1.389 Ekor Sapi dan 33 Domba di KBB Mati

News editor Adi Haryanto
04/11/2022 19:20 WIB
Kasus kematian pada ternak sapi dan domba di KBB akibat wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang terjadi beberapa waktu lalu cukup tinggi.
Sepanjang Wabah PMK, Sebanyak 1.389 Ekor Sapi dan 33 Domba di KBB Mati
Sepanjang Wabah PMK, Sebanyak 1.389 Ekor Sapi dan 33 Domba di KBB Mati

IDXChannel - Kasus kematian pada ternak sapi dan domba di Kabupaten Bandung Barat (KBB) akibat wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang terjadi beberapa waktu lalu cukup tinggi. Kematian paling banyak ditemukan pada ternak sapi karena lebih mudah terpapar, sementara untuk kematian domba lebih sedikit. 

"Selama wabah PMK masuk dan menyerang hewan ternak di KBB, tercatat ada 1.389 ekor sapi dan 33 domba yang mati," kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Dinas Perikanan dan Peternakan (Dispernakan), KBB, Wiwin Aprianti, Jumat (4/11/2022).

Wiwin mengatakan, kasus PMK pertama kali masuk ke KBB menyerang sapi perah di wilayah Desa Padaasih, Kecamatan Cisarua, pada Mei 2022. Setelah itu terjadi penyebaran yang sangat cepat, bahkan dalam sehari ditemukan ada ratusan hewan yang terpapar.

Kasus kematian atau ternak yang terpaksa disembelih juga meningkat sehingga membuat Pemda KBB khawatir karena kasusnya hampir ditemukan di setiap kecamatan. Namun setelah adanya bantuan vaksin PMK dari pemerintah, kasus penyebaran mulai bisa ditekan. 

Berdasarkan data terakhir, dari sebanyak 17.018 ternak sapi yang terpapar, yang berhasil sembuh ada 13.267 ekor sementara yang mati 1.389 ekor. Sedangkan untuk ternak domba dari 17.000 populasi domba di KBB yang mati akibat PMK hanya ada 33 ekor. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement