Meskipun Trump mendominasi pemilihan pendahuluan Partai Republik, posisinya rentan karena terjerat berbagai kasus hukum. Dia saat ini menghadapi 91 tuntutan pidana, termasuk upayanya membalikkan kekalahan dari Biden pada 2020. Dia membantah melakukan kesalahan dan mengaku sebagai korban serangan politik.
Sekitar 42% pemilih yang berpartisipasi dalam pemilihan pendahuluan Partai Republik mengatakan Trump tidak layak jadi presiden jika terbukti bersalah di pengadilan, menurut jajak pendapat yang dilakukan oleh Edison. (WHY)