Sementara lainnya, 1 anak terdeteksi adenovirus, 2 anak SARSCoV2, 1 influenza dan 1 anak Staphylococcus sp. "Dari hasil pemeriksaan toksikologi pada 3 pasien, ada 1 pasien yang kita temukan adanya DEG, diketahui juga keempat pasien tersebut memiliki riwayat mengkonsumsi obat sirup” jelas Dirut Eni
Sebagai tambahan informasi, Kementerian Kesehatan mengungkap jumlah kasus GGA di Indonesia sudah sebanyak 323 orang. Terdiri dari 99 kasus sembuh, 34 kasus dirawat dan 190 kematian.
Adapun 5 provinsi dengan jumlah kasus terbanyak diantaranya DKI Jakarta, Jawa Barat, Aceh, Jawa Timur, dan Sumatera Barat. Namun sampai saya ini, dugaan terkuat dari GGA merupakan obat sirup yang tercemar oleh senyawa etilen glikol (EG) dan DEG.
(DES)