sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tingkatkan Transparansi, 24 Petugas Imigrasi Bandara Soetta Mulai Kenakan Bodycam

News editor Dwinarto
25/07/2025 15:18 WIB
Petugas imigrasi di Bandara Soetta kini mengenakan body camera (bodycam) saat bertugas sebagai upaya peningkatan transparansi dan akuntabilitas.
Tingkatkan Transparansi, 24 Petugas Imigrasi Bandara Soetta Mulai Kenakan Bodycam. (Foto: Dok. Ditjen Imigrasi)
Tingkatkan Transparansi, 24 Petugas Imigrasi Bandara Soetta Mulai Kenakan Bodycam. (Foto: Dok. Ditjen Imigrasi)

IDXChannel - Petugas imigrasi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta kini mengenakan body camera (bodycam) saat bertugas. Langkah ini diambil sebagai wujud nyata peningkatan transparansi, akuntabilitas, dan perlindungan dalam layanan keimigrasian.

Dalam apel dini hari yang digelar pukul 01.00 WIB di Terminal 3 Kedatangan Bandara Soekarno-Hatta, Sekretaris Direktorat Jenderal Imigrasi, Sandi Andaryadi, secara simbolis menyematkan bodycam kepada lima petugas imigrasi.

Inisiatif ini, menurut Sandi, adalah bagian dari komitmen membangun kepercayaan publik melalui pelayanan yang bersih dan profesional.

"Dengan adanya bodycam, setiap interaksi dan tindakan petugas akan terekam. Ini menjamin kepatuhan terhadap prosedur dan menjadi bukti objektif jika terjadi insiden," ujar Sandi.

Dalam kesempatan itu, Sandi menegaskan seluruh petugas imigrasi harus siap untuk diawasi dan bertanggung jawab penuh atas setiap tindakan mereka di lapangan. Per 25 Juli 2025, sebanyak 24 personel termasuk petugas fungsi intelijen telah dibekali perangkat bodycam.

Apel bersama tersebut turut dihadiri Direktur Kepatuhan Internal Baron Ichsan, Kepala Kantor Wilayah Imigrasi DKI Jakarta Pamuji Raharja, dan Plt. Kepala Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta Galih Priya Kartika Perdhana, serta 436 personel dari Tempat Pemeriksaan Imigrasi. Waktu pelaksanaan apel yang digelar dini hari dipilih agar tidak mengganggu lalu lintas penumpang.

Acara juga dilanjutkan dengan penandatanganan Pakta Integritas oleh para pegawai sebagai bentuk komitmen terhadap etika kerja, penolakan terhadap praktik penyimpangan, dan dedikasi untuk pelayanan publik yang bersih dan bermartabat.

Direktur Kepatuhan Internal, Baron Ichsan, dalam arahannya mengingatkan pentingnya membangun budaya kepatuhan dan keterbukaan dalam organisasi.

“Momentum ini bukan hanya seremonial, tapi bentuk nyata komitmen modernisasi dan profesionalisme Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta. Ini juga memberi perlindungan ganda: bagi masyarakat dan bagi petugas itu sendiri,” kata Baron.

Penggunaan bodycam diharapkan menjadi standar baru pelayanan imigrasi, sekaligus menjawab tantangan zaman dalam hal pengawasan digital dan integritas aparatur sipil negara.

(Febrina Ratna Iskana)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement