sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Trump Minta Thailand-Kamboja Hentikan Perang, Dorong Adanya Gencatan Senjata Segera

News editor Febrina Ratna Iskana
27/07/2025 07:44 WIB
Trump menyebut telah berbicara dengan para pemimpin Kamboja dan Thailand dalam upaya untuk mengakhiri konflik perbatasan kedua negara.
Trump Minta Thailand-Kamboja Hentikan Perang, Dorong Adanya Gencatan Senjata Segera. (Foto: AP Photo)
Trump Minta Thailand-Kamboja Hentikan Perang, Dorong Adanya Gencatan Senjata Segera. (Foto: AP Photo)

IDXChannel - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyebut telah berbicara dengan para pemimpin Kamboja dan Thailand dalam upaya untuk mengakhiri konflik perbatasan kedua negara. Dia memastikan bakal ada gencatan senjata dalam waktu dekat.

"Baru saja berbicara dengan Perdana Menteri Kamboja terkait penghentian Perang dengan Thailand," kata Trump dalam sebuah unggahan di jejaring sosial Truth Social miliknya pada Sabtu (26/7/2025) seperti dilansir dari Aljazeera.

Trump, yang sedang bermain golf di resor Turnberry miliknya di Skotlandia mengatakan dalam sebuah unggahan terbaru bahwa kedua negara sepakat untuk berdamai.

"Saya baru saja berbicara dengan Penjabat Perdana Menteri Thailand, dan itu adalah percakapan yang sangat baik. Thailand, seperti Kamboja, menginginkan gencatan senjata dan perdamaian segera,” lanjutnya.

Dia pun menyampaikan pesan perdamaian dari pemimpin Thailand itu kepada Perdana Menteri Kamboja. Dia yakin kedua negara bakal segera melaksanakan gencatan senjata.

”Setelah berbicara dengan kedua belah pihak, gencatan senjata, perdamaian, dan kemakmuran tampaknya menjadi hal yang wajar. Kita lihat saja nanti,”tuturnya.

Trump juga mengindikasikan bahwa ia tidak akan melanjutkan kesepakatan perdagangan dengan kedua negara hingga pertempuran berhenti.

Adapun jumlah korban tewas di kedua belah pihak mencapai 32 orang, dengan lebih dari 130 orang terluka hingga Sabtu (26/7/2025). Pengumuman Trump ini muncul ketika bentrokan, yang kini memasuki hari ketiga, berlanjut di wilayah pesisir kedua negara tempat kedua negara bertemu di Teluk Thailand, sekitar 250 kilometer (160 mil) barat daya dari garis depan utama.

Ketegangan meningkat di situs-situs candi kuno yang telah lama diperebutkan sebelum pertempuran menyebar di sepanjang wilayah perbatasan pedesaan kedua negara, wilayah dengan perbukitan yang dikelilingi hutan lebat dan lahan pertanian tempat penduduk setempat bercocok tanam karet dan padi.

Konflik puluhan tahun antara Thailand dan Kamboja, yang berpusat di sekitar wilayah perbatasan yang diperebutkan, kembali meletus pada Kamis (24/7/2025) setelah ledakan ranjau darat di sepanjang perbatasan melukai lima tentara Thailand.

Ledakan bergema di kejauhan di sepanjang perbatasan Thailand-Kamboja, ketika seorang tentara Kamboja menunggu giliran operasi untuk mengangkat pecahan peluru artileri Thailand yang tertancap di tubuhnya.

Sejak saat itu, diperkirakan 38.000 warga sipil di Kamboja dan hampir 140.000 di Thailand dilaporkan telah melarikan diri dari pertempuran di perbatasan kedua negara tersebut.

(Febrina Ratna Iskana)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement