Ia juga akan menggarisbawahi pentingnya tindakan terkoordinasi di antara negara-negara Muslim, supaya gencatan senjata di Palestina dapat berkembang menjadi perdamaian abadi.
Gencatan senjata di Gaza dimulai pada 10 Oktober 2025, setelah sekitar dua tahun pertempuran antara kelompok Hamas dan pasukan Israel.
Namun, Israel tetap melakukan serangan di tengah gencatan senjata. Aksinya baru-baru ini menewaskan lebih dari 100 warga Gaza. (Wahyu Dwi Anggoro)