Wanita yang dulunya berprofesi sebagai marketing ini, sengaja menabung sebagian besar uangnya ke KSP tersebut. Namun, nasib berkata lain. Hanya berjarak sebulan, uangnya tidak bisa diambil hingga saat ini.
"Saya cuman sebulan, saya belum pernah terima bunga yang dijanjikan, baru masuk uangnya udah enggak bisa diambil," imbuh Liana dengan suara paraunya.
"Demi Tuhan, dengarkanlah doa kami, ini Tuhan. Saya ini orang yang memang membutuhkan semuanya ini, bukan untuk apa, untuk biaya hidup. Tidak untuk ada muluk apapun, tidak ada apapun yang saya minta kepada-MU ya Allah, tolong bantu saya," sambungnya.
Di sisi lain, korban lain bernama Imam Santoso, yang berprofesi sebagai guru SMA dan guru les, mengatakan kasus ini membuat keluarganya tertatih, bahkan konflik kerap terjadi di keluarga kecilnya.
“Harapan saya, kenapa buat saya ini sangat penting, karena saya dibuat sengsara dengan kejadian seperti ini,” ungkap Imam.