IDXChannel - Sekelompok aktivis di Filipina mengajukan pengaduan pemakzulan terhadap Wakil Presiden Sara Duterte. Mereka menuduhnya melakukan korupsi dan pelanggaran lainnya.
Dilansir dari AFP pada Selasa (3/12/2024), pengaduan tersebut menambah daftar masalah hukum yang dialami Duterte.
Pengaduan ini didukung kubu oposisi yang dipimpin Partai Akbayan. Petisi ini memerlukan dukungan dari sepertiga anggota parlemen agar dapat dibahas di sidang Senat.
"Kami meminta pemakzulan Duterte atas dasar pelanggaran konstitusi, korupsi, penyuapan, pengkhianatan terhadap kepercayaan publik, dan kejahatan berat lainnya," kata Partai Akbayan dalam pernyataannya.
Koalisi pemerintahan memegang posisi mayoritas di parlemen. Marcos yang baru-baru ini berseteru dengan Duterte menolak upaya pemakzulan wakilnya.