Awaluddin menjelaskan bahwa usulan tersebut ditujukan agar perjalanan jamaah haji asal Jawa Barat lebih efisien dari segi waktu tempuh perjalanannya dibandingkan melalui Bandara Soekarno Hatta.
Hal ini juga sejalan dengan sudah dioperasikan secara penuh penerbangan pesawat jet dari Bandara Kertajati.
"Ini memudahkan jamaah baik secara usia dan lokasi titik pemberangkatan lebih mudah. Jadi dari sisi perjalan lebih efisien dan efektif," katanya.
Kemudian kata Awaluddin, usulan ini juga sebagai upaya mengurangi beban jamaah yang berangkat dari bandara Sorkarno-Hatta. Pasalnya, pada tahun 2023 jumlah 72 kloter jamaah asal Jawa Barat masih berangkat dari Bandara Soekarno Hatta.
(NIY)