IDXChannel - Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) menyampaikan Indonesia akan segera memberangkatkan jamaah umroh.
Hal ini sejalan dengan keputusan Pemerintah Arab Saudi yang mengumumkan Umroh di masa pandemi dan dibuka selama 11 bulan dari 31 Muharram sampai 31 Dzulqa'dah dengan target jumlah 60 ribu per harinya.
"Ini jadi harapan buat kita bahwasanya positif sekali insyaallah umroh segera dibuka karena tidak mungkin Pemerintah Arab Saudi mau membangun komitmen dan rencana sebesar itu tanpa pengiriman jamaah dari berbagai negara pengirim dengan jumlah besar seperti Indonesia," jelas Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) Firman M Nur saat dihubungi MPI, Senin,(30/08/2021).
Namun terkait kapan tanggal pemberangkatan jamaah umroh Indonesia menurutnya masih belum ada kepastian. Karena perjalanan internasional Indonesia ke Arab Saudi hingga kini masih ditangguhkan.
"Jadi arah dibuka umroh itu ada, tentang kapan dibukanya apakah di September atau Oktober belum ada kepastian menunggu perkembangan terakhir. Waktu itu kami ada webinar dengan Dirjen, Kepala Pusat Kesehatan Haji serta Konsul Haji tentu kondisi perkembangan covid di Indonesia juga menjadi pertimbangan mereka. Tapi dalam webinar itu Kapuskeshaji menyampaikan data-data menggembirakan yang menjadi modal bagi Konsul haji untuk bisa menyampaikan kepada Arab Saudi, bahwasanya kondisi perkembangan covid di Indonesia sudah cukup landai dan sangat membaik," urainya.