IDXChannel - Jamaah haji Indonesia diminta untuk tidak menjemur pakaian di dalam kamar hotel. Hal ini mengingat, layanan akomodasi untuk jamaah haji Indonesia di Makkah berstandar bintang 5.
"Jamaah disiapkan mesin cuci dan area jemuran kita siapkan di hotel dengan itu jamaah tidak menjemur pakaian di dalam kamar jadi kamar tetap bersih," Kepala Seksi akomodasi Daerah Kerja (Daker) Mekkah Ali Machzumi di Makkah, Kamis (16/6/2022).
Hotel jamaah haji di Makkah terbagi dalam lima wilayah, yaitu: Misfalah (jarak dari Masjidil Haram sekitar 2 km), Mahbas Jin (sekitar 2 km), Jarwal (sekitar 850 m), Raudhah (sekitar 3,5 km), dan Syisyah (sekitar 4 km). Setiap akomodasi tersedia fasilitas kamar tidur dengan kamar mandi di dalam, ruang makan, musala, mesin cuci dan tempat menjemur pakaian
"Di kamar juga disiapkan lemari es sehingga ketika jamaah butuh untuk dinginkan makanan yang dibawa bisa ditaruh di lemari es," kata Ali.
Namun tidak semua hotel menyiapkan teko pemanas air karena khawatir akan menyebabkan kebakaran. Ali berpesan kepada jamaah jika ada kebutuhan yang belum terpenuhi bisa disampaikan ke petugas haji Indonesia yang akan senantiasa memberi pelayanan dan cepat jika memang ada yang belum terpenuhi.
Jamaah haji Indonesia juga diimbau untuk menjaga kebersihan kamar dan ruangan lainnya, membuang sampah pada tempatnya, tidak memasak di dalam kamar, tidak merokok di kamar tidur, dan tidak membuat jemuran di kamar.
Sementara, untuk memudahkan aktifitas jemaah beribadah di Masjidil Haram, pemerintah telah menyediakan bus shalawat, yakni bus yang siap mengantar jamaah ke dan dari Masjidil Haram yang tersebar di beberapa titik dekat hotel.
Kepala Sektor 4 Jarwal Ahmad Ridani menambahkan, hingga sampai saat ini jamaah haji Indonesisa secara umum merasa puas dengan akomodasi yang disediakan.