sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kemenag Pastikan Layanan Jamaah Haji Indonesia di Arab Saudi Siap, Ini Rinciannya

Syariah editor Binti Mufarida
29/04/2025 09:13 WIB
Kemenag memastikan layanan bagi jamaah haji Indonesia selama di Tanah Suci sudah siap.
Kemenag memastikan layanan bagi jamaah haji Indonesia selama di Tanah Suci sudah siap. (Foto: Kemenag)
Kemenag memastikan layanan bagi jamaah haji Indonesia selama di Tanah Suci sudah siap. (Foto: Kemenag)

IDXChannel - Kementerian Agama (Kemenag) memastikan layanan bagi jamaah haji Indonesia selama di Tanah Suci sudah siap.

"Sejauh ini kesiapan penyelenggaraan ibadah haji, khususnya di Arab Saudi, sudah siap. Sesuai arahan Menteri Agama, kita berupaya mempersiapkannya secara cermat dan teliti agar bisa memberikan layanan terbaik ke jamaah haji," kata Direktur Layanan Haji Luar Negeri Kementerian Agama Muchlis M Hanafi di Jakarta, Selasa (29/4/2025).

Muchlis M Hanafi menambahkan, jamaah haji Indonesia akan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025 dan terbang ke Arab Saudi sehari setelahnya.

Layanan di Arab Saudi mencakup lima hal, yaitu: konsumsi, transportasi, akomodasi, layanan umum, serta layanan selama proses puncak ibadah haji di Masyair Muqaddasah.

Untuk akomodasi, Kemenag sudah menyiapkan 205 hotel di Makkah dan 95 hotel di Madinah sebagai tempat tinggal jamaah haji Indonesia.

“Jadi akan ada 203.320 jamaah haji reguler yang akan kita layani di 300 hotel yang ada di Makkah dan Madinah. Untuk hotel di Makkah, jaraknya maksimum 4,5 km. Untuk di Madinah, semua hotel berada di wilayah Markaziyah,” katanya.

Terkait transportasi, Muchlis menjelaskan., pihaknya menyediakan layanan di tiga area. Pertama, transportasi antar kota perhajian yang melayani rute Madinah-Makkah, Jeddah-Makkah, Makkah-Jeddah, dan Makkah-Madinah. Kedua, bus shalawat yang akan mengantar dan menjemput jamaah dari hotel ke Masjidil Haram dan sebaliknya. Ketiga, transportasi saat puncak proses ibadah haji di Arafah-Muzdalifah–Mina (Armina).

"Ini tiga area yang kita siapkan untuk pelayanan transportasi bagi jamaah haji Indonesia," katanya.

Sementara itu layanan konsumsi, Muchlis Hanafi menjelaskan bahwa Kementerian Agama sudah bekerja sama dengan 55 perusahaan katering yang akan menyiapkan 84 kali makan bagi jamaah selama di Makkah dan 15 kali makan saat puncak haji di Armina. Sementara selama di Madinah, jamaah akan mendapatkan 27 kali makan yang disiapkan oleh 21 perusahaan katering.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement