IDXChannel - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengimbau jamaah haji tetap menjaga kesehatan dan tidak memforsir diri. Mengingat, jamaah cenderung mengalami kelelahan pasca menjalani prosesi puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).
“Kita semua lelah setelah menjalani puncak ibadah haji. Sebab, haji memang ibadah fisik. Untuk itu, pasca armuzna, saya harap jamaah fokus menjaga kesehatan dan tidak memforsir diri,” pesan Menag lewat keterangan resmi yang diterima, Sabtu (16/7/2022).
Menurut Menag, sebagian jamaah ada yang baru akan melaksanakan Thawaf Ifadlah setelah mabit di Mina. Menag mengingatkan bahwa waktu pelaksanaan Thawaf Ifadlah cukup panjang, kecuali bagi jamaah gelombang awal yang akan segera kembali ke Indonesia.
“Untuk jamaah yang masih lama di Makkah, diimbau untuk memulihkan kesehatan dan kondisi fisiknya terlebih dahulu dan tidak memaksakan untuk bergegas melakukan Thawaf Ifadlah,” pesan Menag.
Menag berharap jamaah yang berangkat pada gelombang pertama dapat mengatur aktivitasnya selama menunggu jadwal kepulangan, baik kegiatan yang sifatnya ibadah, belanja oleh-oleh, atau lainnya.
Demikian juga bagi jamaah gelombang kedua yang masih harus menuju Madinah untuk menjalani Arbain (salat wajib empat puluh waktu di Masjid Nabawi). “Perjalanan masih cukup panjang dan itu membutuhkan kondisi fisik yang prima,” pesan Menag.
“Cuaca di Arab Saudi juga sangat panas. Jangan tunggu haus untuk minum,” tutupnya. (RRD)
Advertisement
Pasca Armuzna, Menag Imbau Jamaah Haji RI Tidak Memforsir Diri
Menag Yaqut Cholil Qoumas mengimbau jamaah haji tetap menjaga kesehatan dan tidak memforsir diri.

Pasca Armuzna, Menag Imbau Jamaah Haji RI Tidak Memforsir Diri (FOTO: MNC Media)
Follow Saluran Whatsapp IDX Channel untuk Update Berita Ekonomi
Follow
Tim Editor
Advertisement
Advertisement