sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pastikan Umrah dan Haji 2022, DPR Minta Pemerintah Terus Lobi Arab Saudi

Syariah editor Carlos Roy Fajarta Barus
18/11/2021 08:12 WIB
Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto mendorong pemerintah untuk terus mempersiapkan persiapan haji dan umrah bagi jemaah Indonesia.
Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto mendorong pemerintah untuk terus mempersiapkan persiapan haji dan umrah bagi jemaah Indonesia. (Foto: MNC Media)
Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto mendorong pemerintah untuk terus mempersiapkan persiapan haji dan umrah bagi jemaah Indonesia. (Foto: MNC Media)


IDXChannel - Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto mendorong pemerintah untuk terus mempersiapkan persiapan haji dan umrah bagi jemaah Indonesia agar benar-benar bisa dilaksanakan pada 2022.

Pemerintah Indonesia kata Yandri Susanto perlu bertemu langsung dengan pemerintah Kerajaan Arab Saudi di Riyadh untuk memastikan keberangkatan haji dan umrah tersebut.

“Kami dorong terus pemerintah mematangkan pelaksanaan umrah dan haji, termasuk melobi langsung di Riyadh dan menemui pihak yang berwenang," ujar Yandri Susanto, Rabu (17/11/2021).

Ia menyebutkan setelah bertemu langsung dengan pemerintah Arab Saudi diharapkan semua informasi dan konfirmasi terkait pelaksanaan haji dan umrah untuk Indonesia bisa langsung terjawab.

Yandri juga mengungkapkan Komisi VIII DPR RI bersama Kementerian Agama RI akan membahas lebih dalam terkait pelaksanaan haji dan umrah dalam rapat kerja.

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Arab Saudi telah memberikan sinyal untuk membuka kembali pintu bagi jamaah Umroh dan Haji asal Indonesia ke Tanah Suci melalui Nota Diplomatik yang dikeluarkan pada 8 Oktober 2021 lalu.

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Agama masih terus melakukan negosiasi terkait persyaratan vaksinasi Covid-19, karantina, dan aspek teknis lainnya terkait penyelenggaraan umrah maupun haji.

Salah satu hal teknis adalah dengan kewajiban vaksinasi booster untuk penerima vaksin Sinovac dan Sinopharm. Selain itu pemerintah saat ini tengah berupaya untuk mencapai target vaksinasi Covid-19 di akhir tahun 2021. (TIA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement