4. HTC
Mulanya, HTC merupakan sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi komponen komputer. Lama-kelamaan, HTC mulai mencoba mengembangkan bisnisnya dengan memproduksi ponsel.
Nama HTC mulai melejit pada tahun 2005 berkat hadirnya HTC Dream, ponsel berbasis Android pertama yang pernah diluncurkan. Sejak saat itu, HTC giat mengembangkan ponsel-ponsel Android lainnya.
Tahun 2010 sama, HTC juga berhasil mengembangkan sebuah apikasi antarmuka bernama TouchFLO 3D. Aplikasi ini pertama kali hadir pada ekosistem Windows Mobile. Aplikasi tersebut kemudian berubah nama menjadi HTC Sense.
Namun pada tahun 2017, HTC memutuskan untuk menjual divisi ponselnya kepada raksasa Google dengan mahar sebesar 1,1 miliar dollar AS. Selain soal pembelian Google juga mendapatkan lisensi non-eksklusif untuk berbagai kekayaan intelektual HTC. Google sendiri sudah tidak asing dengan divisi smartphone HTC.
Pasalnya, salah satu ponsel model Pixel pernah dibuat melalui kerja sama dengan divisi tersebut. Kini, HTC telah resmi menjadi salah satu bagian dari Google.
5. LG
Ada juga LG Electronics yang merupakan perusahaan handphone yang bangkrut selanjutnya. LG resmi menutup bisnis ponsel miliknya secara keseluruhan setelah dewan direksi LG mengumumkan pada Senin 5 April 2021 kemarin.
Dalam keterangan tertulisnya, LG mengatakan penutupan ini disebabkan oleh kondisi persaingan bisnis ponsel pintar yang sangat ketat. Meski unit bisnisnya ditutup, LG mengatakan bahwa aksesori maupun kelengkapan ponsel saat ini masih tetap tersedia.
Sebelumnya pada Januari lalu, LG sempat dikabarkan ingin menjual bisnis ponselnya ke salah satu perusahaan konglomerasi asal Vietnam, Vingroup Co. Dengan ditutupnya unit bisnis ponsel, LG turut menghentikan pengembangan ponsel layar lipat miliknya, dan menunda seluruh rencana peluncuran ponsel baru di paruh pertama 2021.
6. Motorola
Berjaya pada era 90-an dengan dominasi yang banyak digunakan oleh anak muda. Lambat laun Motorola mulai kehilangan pasar. Padahal design HP yang diusung Motorola juga mewah pada zamannya dan memiliki kesan futuristik.
Salah satu HP Motorola yang paling laku di pasaran pada saat itu adalah Motorola Razr, HP ini banyak diminati karena memiliki design yang terlihat elegan dengan ber-design flip memang menjadi tren dan memiliki banyak penggemar.
Ternyata, sekarang merek ini tidak lagi populer seperti dulu. Bahkan, kabarnya Motorola telah diakuisisi oleh Lenovo.