IDXChannel – Toyota melakukan recall terhadap 50 ribu mobilnya. Hal ini dilakukan karena airbag di mobil buatan 2003 hingga 2005 itu rawan meledak.
Dalam keterangan resminya, masalah ini berdampak pada sejumlah model mobil yang berusia cukup tua. Model-model yang terdampak recall adalah Toyota Corolla produksi tahun 2003-2004, Toyota Corolla Matrix tahun 2003-2004, dan Toyota RAV4 tahun 2004-2005.
Bukan tanpa alasan, langkah ini diambil karena dikhawatirkan sistem pengaman tersebut tidak berfungsi dan berpotensi meledak. Ketiga mobil itu telah dilengkapi dengan inflator airbag produksi Takata.
Pecahan logam tajam hasil ledakan tersebut bisa menyebabkan cedera serius atau bahkan kematian, kata produsen mobil tersebut. Perbaikan airbag ini pun dilakukan secara gratis dan pemilik kendaraan tak dikenakan biaya dalam prosesnya.
“Toyota mengeluarkan peringatan JANGAN MENGEMUDI untuk model tertentu di Amerika Serikat yang terlibat dalam penarikan airbag Takata. Sekitar 50.000 kendaraan terdampak dalam pemberitahuan ini,” tulis Toyota dalam keterangan resminya, dikutip Kamis (1/2/2024).
Toyota merekomendasikan pemilik untuk tidak mengemudikan kendaraannya dan sesegera mungkin melakukan perbaikan. Pemilik kendaraan diminta menghubungi diler setempat, yang dapat mengatur sejumlah opsi lain, seperti melakukan perbaikan di lokasi atau menderek mobil ke diler.
“Toyota akan memperbaiki atau mengganti airbag secara gratis. Kami memberi tahu pemilik kendaraan ini setiap bulan melalui berbagai saluran komunikasi,” lanjut Toyota.
Penarikan kembali ini dilakukan untuk mengganti airbag pada Toyota RAV4 yang berada pada pengemudi. Sedangkan model Corolla dan Matrix memiliki kantung udara di sisi penumpangnya. Corolla dan Matrix juga ditarik secara terpisah karena kantung udaranya dapat digunakan tanpa menimbulkan benturan.
Sekadar informasi, Air bag Takata menggunakan amonium nitrat yang mudah menguap untuk menciptakan ledakan kecil guna menggembungkan kantung udara saat terjadi kecelakaan. Inflator airbag Takata terlibat dalam lebih dari 30 kematian di seluruh dunia, termasuk 26 kematian di AS, dan ratusan korban cedera di berbagai model mobil Toyota sejak 2009.
Selama satu dekade terakhir, lebih dari 67 juta inflator kantong udara Takata telah ditarik di AS oleh lebih dari 20 produsen mobil, dan lebih dari 100 juta inflator di seluruh dunia. Ini menjadi recall terbesar dalam sejarah keselamatan mobil.
(NIY)