IDXChannel – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) tetap konsisten menggunakan baterai jenis nikel atau Nickel Maganese Cobalt (NMC) ketimbang Lithium Iron Phosphate (LFP). Bukan tanpa alasan, pasalnya baterai nikel lebih berkualitas.
Hal ini diungkapkan President Director PT HMID Woojune Cha. Menurutnya, Hyundai secara global akan tetap menggunakan baterai jenis nikel karena lebih berkualitas.
HMID menjadi salah satu produsen yang menawarkan mobil listrik di Indonesia. Seluruh kendaraan ramah lingkungan yang mereka jual menggunakan baterai lithium-ion dengan bahan baku nikel.
"Soal baterai, as a group Hyundai Motor Company tetap berfokus ke baterai NMC karena dari segi kualitas lebih baik, jarak tempuh juga lebih baik. Apalagi kalau bicara pemakaian setelahnya," kata Cha di Jakarta Pusat, dikutip Kamis (8/2/2024).
Jenis baterai nikel memang dikenal dengan keunggulan penyimpanan daya listrik yang lebih tahan lama dan tingkat kepadatan daya listrik tinggi. Diungkapkan Cha, baterai jenis NMC masih bisa diolah kembali apabila sudah tidak digunakan pada mobil listrik.