IDXChannel – Sebagian besar pengguna kendaraan bermotor di Indonesia, masih meyakini bahwa mencampurkan dua jenis bahan bakar minyak (BBM) akan membuat konsumsinya lebih hemat.
Padahal, anggapan tersebut salah dan bisa berbahaya bagi mesin motor, terutama yang sudah berteknologi injeksi. Pasalnya, sistem komputerisasi motor akan membaca dua jenis kandungan yang berbeda sehingga bisa alami kesalahan.
Apabila dilakukan dalam waktu yang lama, maka bisa menimbulkan kerusakan pada mesin motor. Berikut bahaya mencampur dua jenis BBM pada kendaraan bermotor seperti dibagikan Wahana Honda Motor.
1. Mesin ngelitik
Bahaya pertama yang dapat dirasakan ketika mencampur 2 jenis BBM adalah mesin kendaraan menjadi knocking alias ngelitik. Kondisi seperti ini terjadi pada mesin mobil maupun motor.
Hal ini disebabkan oleh dua bahan bakar yang tercampur akan membuat kinerja pembakaran menjadi tidak sempurna. Itulah yang menyebabkan mesin kendaraan Anda menjadi ngelitik.