“Transformasi (ke kendaraan serba listrik) memerlukan perubahan signifikan dalam cara kami mengembangkan, membangun, dan menjual kendaraan Ford. Ini akan berdampak pada struktur organisasi, bakat, dan keterampilan yang kami perlukan di masa depan," sambung sumber tersebut.
Selain itu, juru bicara Ford tersebut menegaskan bahwa rincian lebih lanjut akan dibagikan setelah rencana final telah terbentuk. Namun, dirinya memastikan bahwa mereka akan memberi tahu karyawannya terlebih dahulu.
Ford telah menginvestasikan sekitar USD2 miliar (Rp30,1 triliun) untuk memperluas pabriknya di Cologne. Ini ditujukan untuk memproduksi Ford Fiesta serta mesin dan transmisi dengan menghasilkan model volume yang semuanya elektrik.
Produsen mobil asal Amerika Serikat itu telah berkomitmen untuk menjual mobil listrik secara eksklusif di Eropa pada 2030. Mereka merencanakan tiga kendaraan listrik baru dan empat kendaraan komersial listrik baru di Eropa pada 2024.