Pada kesempatan yang sama, Pertamina juga menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan pemerintah dalam inisiatif menyelenggarakan forum KSTI 2025 yang digelar di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Bandung, Jawa Barat yang berlangsung pada tanggal 7-9 Agustus 2025.
Menurut Oki, Forum KSTI 2025 dinilai sangat strategis dalam membuka peluang kolaborasi antara industri, perguruan tinggi, dan lembaga riset.
Partisipasi Pertamina dalam acara ini menegaskan posisi perusahaan sebagai pemimpin transisi energi di Indonesia. Dengan mengedepankan inovasi, kolaborasi, dan riset berkelanjutan, Pertamina berkomitmen mendukung agenda nasional menuju energi yang lebih bersih, efisien, dan berdaulat.
“Tentunya kita mendapatkan lebih banyak lagi kerja sama dengan universitas-universitas termasuk dengan balai penelitian, BRIN yang nantinya akan membantu Pertamina dalam menjalankan mandat dari pemerintah. Baik itu di hulu, meningkatkan produksi di hilir, meningkatkan efisiensi, menghasilkan BBM yang ramah lingkungan, dan juga di bidang energi terbarukan, sebagai kontribusi untuk meningkatkan porsi dari renewables atau energi terbarukan di dalam bauran energi nasional,” ujar Oki.
Hari Kebangkitan Teknologi Nasional menjadi momentum bagi Pertamina untuk mempercepat adopsi teknologi inovatif yang berdampak langsung pada keberlanjutan energi.