sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Honda Sebut Opsen Pajak Bakal Pengaruhi Penjualan di Semester II-2025

Technology editor M Fadli Ramadan
21/08/2025 14:05 WIB
PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai produsen sepeda motor menyadari opsen pajak bakal membebani masyarakat Indonesia.
Honda Sebut Opsen Pajak Bakal Pengaruhi Penjualan di Semester II-2025. Foto: iNews Media Group.
Honda Sebut Opsen Pajak Bakal Pengaruhi Penjualan di Semester II-2025. Foto: iNews Media Group.

IDXChannel - PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai produsen sepeda motor menyadari opsen pajak bakal membebani masyarakat Indonesia. Namun sebagai pelaku industri, produsen asal Jepang itu akan tetap mengikuti kebijakan pemerintah.

Sebagai informasi, sejumlah daerah akan mulai menerapkan opsen pajak, yang berlaku untuk Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Kenaikan dua komponen pajak tersebut diakui Honda bakal mempengaruhi daya beli konsumen.

Seperti diketahui, opsen pajak akan membuat harga sepeda motor akan naik, antara Rp800 ribu hingga Rp2 juta. Sehingga, ada potensi penjualan sepeda motor mengalami penurunan pada semester II-2025 akibat opsen pajak.

"Kita masih menunggu. Tetapi apapun kenaikan harga yang cukup signifikan, pasti akan berdampak ke affordability atau daya beli," kata Marketing Director PT AHM, Octavianus Dwi, di Jakarta, belum lama ini.

Saat ini, sejumlah wilayah menerapkan pemutihan pajak kendaraan bermotor untuk memberi keringanan pada masyarakat yang ingin membeli kendaraan baru. Selain itu, sejumlah daerah juga belum menerapkan opsen pajak.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement