sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ini Langkah Darurat Mengemudi Mobil saat Terjadi Gempa Bumi

Technology editor M Fadli Ramadan
12/12/2022 23:00 WIB
Berikut tips darurat saat mengemudi mobil dalam situasi gempa bumi.
Ini Langkah Darurat Mengemudi Mobil saat Terjadi Gempa Bumi (Dok.MNC)
Ini Langkah Darurat Mengemudi Mobil saat Terjadi Gempa Bumi (Dok.MNC)

IDXChannel – Sejumlah bencana gempa bumi di beberapa wilayah di Indonesia tak luput membuat kendaraan ikut jadi korban, baik itu tertimpa pohon maupun longsor.

Oleh karena itu, diperlukan langkah antisipasi saat terjadi gempa bumi agar terhindar dari hal yang tak diinginkan ketika berkendara. Meski terkadang saat bencana alam gempa bumi terjadi kerap tak terasa ketika sedang berkendara.

Kendati begitu ada beberapa tanda-tanda yang dapat dilihat ketika gempa bumi terjadi saat sedang berkendara. Pengendara bisa melihat dari kondisi sekitar, seperti pohon bergoyang secara tidak wajar atau orang-orang berhamburan keluar dari rumah atau gedung.

Apabila hal tersebut terjadi, pengendara tak boleh panik, terlebih saat mobil bergoyang tanpa kendali. Pengendara harus tetap fokus pada kondisi jalan di depan, mengingat ada risiko pohon atau bangunan roboh, jalan retak, dan tanah longsor.

Langkah berikutnya adalah segera mengangkat kaki dari pedal gas dan kurangi kecepatan secara perlahan. Jangan mengerem mendadak karena akan membahayakan pengemudi di belakang.

Amati situasi, kalau tidak ada masalah yang berbahaya, maka pengendara boleh meneruskan perjalanan. Namun sebaiknya berhenti sejenak untuk mengecek kondisi mobil dan jalan yang akan dilewati.

Nyalakan lampu hazard, tunggu sampai situasi tenang dan terkendali. Pastikan seluruh penumpang dalam kondisi baik. Perhatikan kondisi kendaraan, untuk memastikan tidak ada kerusakan terjadi.

Utamakan safety driving dan kendalikan emosi agar tidak menimbulkan masalah baru seperti kecelakaan. Segera tinggalkan mobil dan cari lokasi tinggi yang cukup aman bagi yang berada di daerah pesisir pantai ketika ada peringatan tsunami.

“Bencana alam seperti gempa bumi dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. Utamakan keselamatan diri. Perlu diketahui juga cara praktis untuk menyelamatkan diri dan kendaraan supaya terhindar dari masalah seperti kecelakaan atau tertimpa obyek yang roboh,” kata Nur Irmansyah Tara seperti dikutip dalam keterangan resmi, Senin (12/12/2022). 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement