"Di daerah timur ini lebih ekstrem karena kalau di Jawa sudah bisa dikatakan kondisi jalannya mulus. Kita desain khusus untuk di Indonesia Timur," kata dia.
Ia menjelaskan untuk memenuhi pesanan pertama, Pindad akan memproduksi sekitar 100 unit Maung 4x4. Abraham memastikan bakal ada kontrak lagi ke depannya terkait dengan kebutuhan Polri.
"Harapannya harus lebih besar lagi," ucap Abraham.
Selain Maung, Pindad juga membuat senjata baru Polri SB2-V5 A1. Senjata SB2-V5 A1 kaliber 5,56 x 44 mm/.222 mempunyai kapasitas magasen 20 rounds dan didesain secara khusus untuk Korps Polisi Sabhara.
SB2-V5 A1 adalah pengembangan produk Senapan Serbu Pindad dengan tingkat akurasi tinggi dan ukuran yang taktis.
"Ini varian baru karena sebelumnya kita juga sudah memproduksi senjata untuk Sabhara. Sekarang kita buat untuk yang lebih baik lagi dengan kaliber 5,56," jelasnya.