“Kita memang memiliki 10.000 Puskesmas yang sekarang kita digitalisasi, agar layanan-layanan yang sebelumnya tidak bisa disampaikan di Puskesmas, yang sulit diakses oleh masyarakat, dengan adanya Starlink jadi bisa diakses, sehingga layanannya tidak jauh berbeda dengan wilayah perkotaan,” kata Menkes Budi dalam keterangan resmi.
Chief of DTO Setiaji juga memiliki pandangan yang sama dengan Menkes Budi. Ia mengatakan penguatan konektivitas internet akan membuat akses layanan kesehatan menjadi lebih inklusif, sehingga dapat menjangkau seluruh wilayah di Indonesia.
“Saat ini, (layanan kesehatan) banyak dinikmati di wilayah perkotaan, isunya terkait akses internet. Sehingga nanti masyarakat, khususnya yang ada di remote area, bisa menggunakan akses internet untuk mendapatkan layanan kesehatan seperti telemedicine,” ujar Setiaji.
CEO Starlink Elon Musk, yang turut hadir dalam uji coba, mengaku senang telah membawa teknologi internet tersebut ke Indonesia. Menurutnya, keberadaan Starlink akan memberikan banyak manfaat bagi Indonesia, khususnya menghubungkan pulau-pulau terpencil.
“Saya menekankan bahwa koneksi internet sangat penting, karena dapat membantu banyak hal,” ucap pendiri SpaceX itu.