“Saya menikmati masa-masa bekerja di sini. Secara personal, OpenAI sangat transformatif, dan semoga dunia pun merasakannya. Saya senang bekerja dengan orang-orang yang begitu berbakat,” adalah cuitan pertama Altman pada 18 November pasca kabar pemecatannya.
Pemecatan Altman membingungkan para karyawan dan menarik perhatian publik, sekaligus membuat investor waspada. Terlebih Microsoft, yang menggelontorkan dana USD13 miliar ke perusahaan tersebut.
Dalam waktu singkat beredar beragam spekulasi. Apalagi tak lama setelahnya, tiga peneliti tingkat tinggi di OpenAI juga mengikuti langkah Brockman untuk keluar dari perusahaan. Ketiganya adalah Jakub Pachocki, Aleksander Madry, dan Szymon Sidor.
Kekacauan belum berhenti di sini. Pada 20 November, 800 karyawan OpenAI—sekitar 90% dari total karyawan—menandatangani petisi, dan mengancam akan ikut resign jika Altman tidak dikembalikan ke posisnya.
Altman menerima banyak dukungan, termasuk dari Mira Murati. Para karyawan menunjukkan dukungan di akun X Altman dengan meninggalkan beragam emoji bernuansa positif.