IDXChannel - Pemerintah menerbitkan aturan yang mewajibkan semua kendaraan bermotor yang dijual di Indonesia menggunakan standar emisi Euro4. Meski begitu, tak semua produsen kendaraan mampu menjalankannya.
Salah satu faktornya yaitu distribusi BBM jenis Solar dengan kualitas yang masih rendah. Hal itu menjadi kendala bagi produsen kendaraan komersial untuk menerapkan aturan tersebut.
President Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), Yuzak Kristian, mengatakan pihaknya kerap mendapat keluhan dari konsumen. Hal ini membuat mereka harus mengganti komponen lebih cepat akibat menggunakan jenis BBM Solar dengan kualitas rendah.
“Euro4 itu teknologinya, dengan BBM yang sesuai. Kalau tidak sesuai yang terjadi plugging, ada mampetnya. Sehingga memang mitigasinya adalah penambahan filter dan nyari bahan bakarnya,” kata Yuzak di Jakarta Pusat, Kamis (25/1/2024).
“Bagaimana memastikan bahwa bahan bakar yang dimasukkan ke dalam unit itu adalah bahan bakar yang sesuai. Karena begitu mereka tidak sesuai ya enggak berakhir masalahnya,” sambungnya.
Agar performa kendaraan optimal, mesin diesel berstandar Euro4 disarankan menggunakan bahan bakar yang memiliki standar serupa. Hal itu dilakukan agar konsumen bisa merasakan langsung performa dari mesin dan membuatnya lebih awet.