IDXChannel - Pemerintah Amerika Serikat menegaskan pihaknya tidak akan menunda tenggat waktu bagi maskapai penerbangan agar memasang sensor baru untuk mengatasi kemungkinan gangguan 5G.
Hal ini dilakukan walau muncul kekhawatiran jika batas waktu tersebut tidak dipenuhi justru berpotensi menimbulkan gangguan perjalanan.
Dialnsir dari BBC, pada Selasa lalu, Pete Buttigieng, selaku Menteri Transportasi menyatakan bahwa batas tenggat waktu maskapai penerbangan sudah diberitahu, maka tanggal 1 Juli masih berlaku.
Sejumlah maskapai penerbangan diperingatkan jika mereka tidak memenuhi tenggat waktu tersebut, kemungkinan besar mereka terpaksa mengembalikan beberapa pesawat ke bandara.
Sebelumnya, berbagai perusahaan telekomunikasi sudah menunda peluncuran 5G guna memberi waktu bagi maskapai penerbangan untuk beradaptasi.