Berdasarkan data di atas kertas, Alva Cervo punya spek lebih unggul dibandingkan EM1 e:. Alva Cervo dilengkapi dengan Next Generation Powertrain alias motor mid drive yang mampu menghasilkan tenaga 13,1 Tk dan torsi 53,5 Nm.
Motor listrik ini mengusung baterai lithium berkapasitas 73,8V 24Ah atau setara 1,7 kWh, dan diklaim mampu membawa Alva Cervo melaju hingga 125 km dan kecepatan maksimal 103 kilometer per jam. Adapun lama pengecasan baterai hingga penuh membutuhkan waktu sekitar empat jam.
Sebaliknya baterai Honda EM1 e: memiliki profil 50,26V 26,1Ah atau sekitar 1,3 kWh dengan bobot 10,3 kg, dengan jarak tempuh mencapai 41,1 km (WMTC Mode).
Baterai itu membuat Honda EM1 e: memiliki tenaga maksimal 1,7 kW atau setara 2,3 daya kuda dan torsi sekitar 90 Nm. YTena yang bisa mengantar hingga kecepatan maksimal 45 kilometer per jam.
Meski terlihat kalah jauh dari sisi spesifikasi, Honda EM1 e: justru memiliki kelebihan di sisi kualitas dan jaringan yang telah menggurita karena mengusung nama besar Honda. Tidak heran jika PT AHM sangat yakin motor listrik itu bakal diterima pasar.
“Kami mulai mengirimkan Honda EM1 e: kepada konsumen Honda sebagai bentuk komitmen nyata kami memasuki dan mengembangkan bisnis sepeda motor listrik di Indonesia. Kami telah menyiapkan jaringan penjualan dan layanan purna jual yang didedikasikan khusus untuk pelanggan sepeda motor listrik Honda, termasuk teknisi handal yang siap membantu konsumen Honda,” ujar Vice President PT AHM Thomas Wijaya.
(FRI)