“Saya yakin ke depannya akan lebih murah lah. Kalau sudah banyak pasti akan lebih murah lah. Namanya orang bisnis, dia pasti cari cara yang terbaik gitu. Jadi itu masing-masing lah ya,” ujarnya.
Untuk motor listrik baru, saat ini subsidi yang diberikan pemerintah masih berada di angka Rp7 juta. Namun, Tenggono berharap hal yang sama juga bisa berlaku pada pembelian motor listrik baru demi meningkatkan peminat kendaraan listrik.
“Kalau (subsidi motor listrik bertambah) bisa lebih (besar) ya bagus. Sebagai pengusaha tentu sangat senang (subsidi bertambah), ya kan?” ucapnya.
Berdasarkan laman SISAPIRa, saat ini baru ada 4.148 motor listrik yang tersalurkan, sementara 1.739 baru terverifikasi, dan ada 5.887 orang yang sedang dalam proses pendaftaran untuk mendapatkan subsidi pembelian motor listrik Rp7 juta.