Toyota sedang menyelidiki masalah ini berdasarkan undang-undang dan peraturan di masing-masing negara, kata juru bicara perusahaan.
Toyota tidak mengatakan berapa banyak pelanggan yang terpengaruh oleh insiden tersebut, di negara mana tepatnya mereka berada, dan apakah pelanggan merek mewah Lexus terpengaruh.
Hanya sebagian dari informasi pelanggan yang dapat diakses secara eksternal, kata Toyota. (WHY)