Untuk memeriksa apakah fitur tersebut tersedia, pengguna dapat menekan tombol mikrofon di dalam bilah obrolan dalam percakapan apa pun. Jika berubah menjadi tombol kamera, berarti pengguna sudah dapat merekam pesan video.
Ini adalah fitur yang menarik karena pesan video yang direkam secara real-time menawarkan kesan kesegeraan dan keaslian. Selain itu, pesan video akan selalu dienkripsi secara end-to-end artinya, tidak seorang pun di luar percakapan yang dapat mengaksesnya.
Perlu dicatat bahwa pesan video tidak dapat diteruskan langsung melalui aplikasi. Namun, pengguna masih dapat menyimpannya melalui perekaman layar karena tidak menggunakan mode "lihat sekali".
Secara keseluruhan, pengenalan fitur pesan video merupakan perkembangan yang menarik bagi pengguna WhatsApp. Ini memberikan cara baru untuk berkomunikasi dengan cepat dan otentik.
(FRI)