IDXChannel - JPMorgan Chase memprediksi Federal Reserve mungkin harus kembali meningkatkan suku bunga acuannya dalam beberapa bulan mendatang untuk memerangi inflasi yang terus tinggi.
Menurut CEO JPMorgan Jamie Dimon, The Fed terlambat memulai kenaikan suku bunga sehingga bank sentral AS tersebut harus mengejar ketertinggalan.
Dimon berbicara tepat sebelum The Fed mempublikasikan keputusannya untuk mempertahankan suku bunga. Meski demikian, pimpinan The Fed mengisyaratkan satu kali kenaikan lagi tahun ini.
"Kemungkinannya besar bahwa suku bunga harus naik lebih tinggi dari level saat ini," kata Dimon, dilansir dari Bloomberg pada Kamis (21/9/2023).
"Saya merasa empat atau enam bulan dari sekarang, inflasi akan berada sekitar 4% dan sulit turun karena berbagai alasan," lanjutnya.
Dalam 18 bulan ke belakang, The Fed melawan tingkat inflasi yang tinggi. Alhasil, laju inflasi AS telah melambat dalam beberapa bulan terakhir.