”Untuk dugaan keterlibatan WNA dari Rusia dan Arab Saudi itu juga tengah dianalisis,” ucapnya.
Sebelumnya, puluhan nasabah Bank Sumut mengaku kehilangan dana dari tabungan mereka. Jumlah dana yang raib mencapai Rp2,7 miliar.
Aksi kejahatan skimming itu terungkap setelah melihat bukti rekaman CCTV pada mesin ATM di salah satu supermarket di Kecamatan Medan Johor.
Skimming adalah kejahatan pencurian data nasabah yang biasanya menggunakan penangkap data (data captured) yang dipasang sedemikian rupa di mesin ATM. Data yang didapat kemudian digunakan untuk pembobolan rekening nasabah. (RRD)