IDXChannel - Dua bank raksasa asal Jepang, yakni Mitsubishi UFJ Financial Group Inc (MUFG) dan Sumitomo Mitsui Financial Group Inc (SMFG) dilaporkan berminat untuk mengakuisisi PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) atau PaninBank.
Senior Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Amin Nurdin mengatakan, secara umum memang akhir-akhir ini banyak investor asing di kawasan Asia, khususnya Jepang dan Korea yang cukup agresif untuk berinvestasi di industri perbankan Indonesia.
"Namun, untuk kasus Bank Panin, menurut saya lebih untuk meningkatkan pasar di perusahaan-perusahaan yang memiliki interest dengan Jepang dan atau Korea dan untuk meningkatkan modal guna investasi di IT dan digitalisasi serta menjaga kinerja Bank secara umum," ungkap Amin kepada MNC Portal Indonesia, Kamis (25/8/2022).
Menurut Amin hal itu karena nilai aset sempat turun akibat pandemi, perbankan dinilai agak mengerem dalam menyalurkan kredit. Sehingga jika memang ada rencana mergers and acquisitions maka menjadi salah satu alternatif untuk meningkatkan kinerja dan ekspansi kredit juga ke depan.
Adapun saat ini setelah pandemi mereda dan perekonomian mulai bangkit, nilai dan rasio-rasio keuangan khususnya NIM, ROA dan BOPO bank-bank di Indonesia cukup menarik untuk investor.
"Meskipun buat saya peribadi yang dibutuhkan perbankan saat ini justru aktivitas mergers and acquisitions untuk 26 bank yang sepertinya sampai akhir tahun ini akan kesulitan untuk mencapai KBMI 1 dengan Rp3 T modal inti dan tidak ada jalan lain," katanya
Menurutnya, jika tidak ingin turun kasta menjadi BPR, maka PSP mesti menambah modal inti, mergers and acquisitions atau direct investor dengan menggandeng strategic partner yang punya mimpi yang sama.
"Menurut saya ke depan bank-bank memang harus mulai berpikir yang jauh dan sama agar industri perbankan lebih sehat dengan jumlah bank yang tidak terlalu banyak dan memudahkan pula untuk regulator dalam melakukan pengawasan, sehingga industri keuangan akan lebih sehat dan mampu menjaga stabilitas dan pertumbuhan ekonomi Indonesia," pungkas Amin.