Arfan menekankan bahwa melalui identitas barunya, KIM Indonesia berkomitmen untuk memperkuat posisinya di industri manajer investasi dengan menyediakan solusi pada berbagai kelas aset, dengan layanan profesional dan strategi berkelanjutan. Ketiga prinsip tersebut menjadi fondasi utama yang ingin disampaikan perusahaan kepada para pemangku kepentingan.
Dalam momen perubahan nama ini, KIM Indonesia memastikan bahwa seluruh layanan, isi investasi maupun aktivitas pengelolaan aset tetap dilaksanakan sesuai standar tata kelola yang telah diterapkan.
Perusahaan juga mencatat pertumbuhan Total Asset Under Management (AUM) dari sebelumnya Rp4.24 triliun di akhir tahun 2024 menjadi Rp8.86 triliun per 28 November 2025 atau tumbuh sekitar 109 persen secara year-to-date.
Angka ini mencerminkan meningkatnya partisipasi investor dan efektivitas strategi pengelolaan portofolio, sekaligus menjadi sinyal positif kuatnya kepercayaan publik terhadap pengelolaan dana di perusahaan.
Dengan identitas baru dan dukungan pemegang saham global, KIM Indonesia menegaskan komitmennya dalam mendukung penguatan pasar modal di Indonesia. “Melalui momen ini, kami berkomitmen menghadirkan solusi investasi yang inovatif dan dapat mendorong pertumbuhan investasi jangka panjang yang berkelanjutan,” ujar Arfan.