"Kita lihat suku bunga di pasar mulai turun dengan cukup signifikan. Tadinya Desember itu di atas 4,25 persen atau di atas tingkat bunga penjaminan LPS. Januari, Februari, dan terakhir sudah turun signifikan, bahkan 13 basis poin di bawah 4,25 persen," tuturnya.
Purbaya menegaskan penurunan suku bunga deposito menandakan adanya normalisasi dalam mekanisme pasar dan peningkatan kepercayaan pelaku industri keuangan. Ia mencatat bahwa sepanjang tahun 2025 ini, suku bunga deposito rupiah tenor 1 bulan dan 3 bulan mengalami penurunan masing-masing sebesar 5 dan 9 basis poin.
"Secara singkat, likuiditas perbankan sudah amat baik, dan ini terlihat dari tingkat bunga deposito yang terus menurun secara bertahap," ujar Purbaya.
(kunthi fahmar sandy)