Dengan pertumbuhan tersebut semakin memperkokoh kondisi likuiditas Bank Raya. Hal ini tercermin dari Loan to Deposit Ratio (LDR) Bank Raya tercatat pada kuartal II-2024 sebesar 78,25 persen dari sebelumnya sebesar 73,77 persen pada kuartal II-2023.
Dari sisi permodalan, perseroan masih memiliki modal yang kuat terlihat dari rasio total CAR pada Kuartal II-2024 sebesar 40,84 persen, yang mayoritas merupakan modal tier 1 yang akan mendukung ekspansi pertumbuhan bisnis perseroan ke depan.
(Fiki Ariyanti)