sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Silicon Valley Bank Gulung Tikar: Apakah Pertanda Krisis Perbankan?

Banking editor Kunthi Fahmar Sandy
15/03/2023 06:43 WIB
Khawatiran akan penularan meluas pemerintah AS pun turun tangan dalam menjamin semua simpanan nasabah bank
Silicon Valley Bank Gulung Tikar: Apakah Pertanda Krisis Perbankan? (FOTO:MNC Media)
Silicon Valley Bank Gulung Tikar: Apakah Pertanda Krisis Perbankan? (FOTO:MNC Media)

Akibat tidak memiliki cukup uang tunai, Bank Silicon Valley (SVB) bahkan menjual beberapa obligasi dengan kerugian besar sdan membuat para investor dan nasabah ketakutan, hingga akhirnya hanya butuh waktu sekitar 48 jam SVB mengumumkan bahwa mereka telah menjual aset-asetnya dan keruntuhannya.

Meskipun masalah SVB berasal dari keputusan investasi sebelumnya, masalah ini juga dipicu pada tanggal 8 Maret ketika SVB mengumumkan peningkatan modal sebesar USD1,75 miliar. Bank tersebut mengatakan kepada para investor, bahwa mereka perlu menutup lubang yang disebabkan oleh penjualan portofolio obligasi yang merugi.

"Tiba-tiba semua orang menjadi khawatir bahwa bank ini kekurangan modal," kata Fariborz Moshirian, profesor di UNSW dan direktur Institute of Global Finance melalui laman The Guardian, Senin (13/03/2023).

Para nasabah kini menyadari adanya masalah keuangan yang mendalam di SVB dan mulai menarik uang mereka secara massal. Tidak seperti bank ritel yang melayani bisnis dan rumah tangga, nasabah SVB cenderung memiliki rekening yang jauh lebih besar sehingga bank tersebut mengalami kebangkrutan dengan cepat.

Khawatiran akan penularan meluas pemerintah AS pun turun tangan dalam menjamin semua simpanan nasabah bank, bahkan pemerintah bersama regulator di seluruh dunia, termasuk di Inggris dan Australia, tengah memeriksa eksposur SVB di sektor korporasi dan perbankan mereka.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement