Sebelumnya, Perum Bulog mendapat amanat untuk mengimpor beras sebanyak 500.000 ton. Dengan masuknya 200.000 ton ini maka masih tersisa 300.000 ton.
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, sebanyak 300.000 ton beras yang belum didatangkan ke Indonesia diperkirakan masuk pada Februari 2023.
"Nanti mendatangkan tahap keduanya yang 300.000 ton itu saya perkirakan dan saya haruskan pertengahan Februari semuanya 300.000 ton sudah masuk. Supaya tidak mengganggu panennya," kata Budi di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Jumat (16/12/2022).
(SLF)