Handoko menjelaskan untuk mengetahui varian B.1.1.529 atau Omicron harus dilakukan oleh Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan. Karena metode genom sequencing tidak dapat dilakukan oleh laboratorium-laboratorium PCR biasa.
"Untuk mengetahui varian Covid-19 yang bisa mengeluarkan dari Kemenkes adalah Badan Litbangkes. Karena genom sequencing tidak bisa dengan lab PCR yang biasa. Dia harus pemeriksaan yang lebih spesifik sehingga bisa ditemukan apakah genom ini sesuai dengan omicron atau tidak," jelas Handoko.
Adapun seluruh penumpang yang dinyatakan positif Covid-19 saat ini telah mendapatkan penanganan dan dirawat di sejumlah hotel dan juga di Wisma Atlet Pademangan. (TIA)