1. Hitung Semua Pemasukan Kamu dan Pasangan
Untuk mengelola pendanaan keluarga yang efektif, bagaimana mengelola keuangan keluarga jika pekerjaan suami dan istri yang harus dilakukan adalah menghitung semua pemasukan dana dan pasangan Anda yang masuk setiap sebulan.
Pendapatan yang dimaksud di sini tidak hanya dari pendapatan gaji bulanan tetapi juga termasuk insentif yang diperoleh saat menerima gaji lembur untuk keuntungan saat berinvestasi.
2. Buat Anggaran Pengeluaran dengan Rinci
Pemborosan keuangan keluarga cenderung terjadi ketika Anda menggunakan uang untuk mengikuti keinginan, meskipun keinginan tersebut belum tentu Anda dan pasangan butuhkan. Cara terbaik untuk menggunakan pendapatan kecil adalah dengan membuat rencana pengeluaran bulanan menggunakan anggaran tertulis yang terperinci.
3. Tentukan Prioritas Keuangan Keluarga
Langkah selanjutnya adalah menentukan prioritas keuangan keluarga selama sebulan dalam bentuk daftar prioritas. Daftar ini akan membantu Anda dan pasangan mengelola keuangan keluarga secara efektif nantinya. Dengan membuat daftar prioritas maka pengalokasian dan pengeluaran dana keluarga akan lebih tertib dan teratur.
4. Catat Semua Pengeluaran dengan Rinci
Kiat untuk mengelola dan mengelola keuangan rumah tangga untuk menyelenggarakan keuangan keluarga agar tidak menyia-nyiakannya dan perlu dicatatkan serinci mungkin. Mulai dari pemasukan, pengeluaran, saldo, dan segala bentuk anggaran. Catat dengan sedetail mungkin, karena dengan begitu keuangan Anda akan terpantau dengan baik.
5. Siapkan Pos Keuangan untuk Dana Darurat
Meskipun selalu dikatakan bahwa Anda perlu menghemat uang dan mengurangi pengeluaran Anda di bidang-bidang tertentu, ini tidak berarti bahwa Anda tidak memiliki dana darurat. Dana darurat adalah salah satu konsep yang paling penting untuk dipikirkan dalam hal keuangan keluarga. (SNP)