IDXChannel - Tingginya kasus terkonfirmasi Covid-19, juga berimbas pada tingkat kematian. Hal ini membuat petugas pemakaman jenazah Covid-19 dibuat kelelahan dengan intensitas pemakaman yang mencapai lebih dari 10 kali sehari.
Kepala UPT (Unit Pelaksana Teknis) Pemakaman Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, Taqroni Akbar, mengakui rasa lelah begitu besar dirasakan. Sebab hampir setiap hari memakamkan jenazah Covid-19 berlangsung hingga dini hari.
Bahkan rekor tertinggi kematian pasien-pasien dengan pemakaman protokol kesehatan kerap kali pecah. Apalagi, jumlah jenazah yang dimakamkan untuk hari Senin (5/7/2021) kemarin sebanyak 26 orang, dari 32 orang yang meninggal dunia.
"Juli ini meningkat drastis, kemarin saja yang sejumlah 26 (yang dimakamkan), yang meninggal 3. Di era PPKM selama tiga hari tercatat 65 terkonfirmasi (dimakamkan Covid-19), 99 persen itu positif," kata Taqroni saat dikonfirmasi, pada Selasa siang (6/7/2021).
Guna memudahkan layanan pemakaman jenazah Covid-19, pihaknya sebenarnya telah mengerahkan sebanyak 14 orang yang terbagi menjadi dua tim pemakaman. Satu tim yang bertugas saja bisa sampai 6-7 orang, tergantung petugas yang masuk untuk memakamkan.