sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ada Keluhan Antrean Kendaraan di Pelabuhan Merak, Ini Tanggapan ASDP

Economics editor Tangguh Yudha/MPI
05/04/2024 18:00 WIB
Antrean kendaraan di Pelabuhan Merak, Banten terpantau ramai memasuki H-5 Lebaran.
Ada Keluhan Antrean Kendaraan di Pelabuhan Merak, Ini Tanggapan ASDP. Foto: MNC Media.
Ada Keluhan Antrean Kendaraan di Pelabuhan Merak, Ini Tanggapan ASDP. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Antrean kendaraan di Pelabuhan Merak, Banten terpantau ramai memasuki H-5 Lebaran. Sejumlah pemudik bahkan mengaku harus menunggu hingga 5 jam untuk bisa menyebrang ke pulau Sumatera.

Menanggapi hal ini, General Manager (GM) PT ASDP Pelabuhan Cabang Utama Merak, Suharto buka suara. Ia menyebut lonjakan trafik memang pasti terjadi di puncak arus mudik, baik di pelabuhan reguler, eksekutif, maupun ekspres.

Selain karena memang sudah masuk puncak arus mudik, Suharto juga menyebut antrean berjam-jam bisa saja terjadi karena masyarakat tidak mengikuti jadwal keberangkatan sesuai dengan yang sudah ditetapkan.

Padahal, jika semua pemakai jasa angkutan mengikuti ketentuan sesuai kedatangan, maka antrean berjam-jam kemungkinan tidak terjadi.

"Di dalam sistem ticketing kami itu sistemnya kuota per jam. Artinya, kalau semua pemakai jasa mengikuti dengan apa yang dia beli di tiket sesuai kedatangannya, kemungkinan tidak akan terjadi tunggu lama," kata Suharto.

"Karena kebanyakan pemakai jasa harusnya di j-4 (4 jam sebelum) baru boleh masuk tapi pagi sudah masuk, sehingga ketika dia diangkut di jam sesuai dengan tiketnya padahal dia sore keberangkatnya, akhirnya mereka kelamaan menunggu," pungkasnya.

Sebanyak 9.606 mobil pribadi telah menyebrang dari Jawa ke Sumatera melalui pelabuhan Merak, Banten di H-5 Lebaran ini.

Angka ini naik 16% dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya yang hanya di angka 8.283 unit mobil.

Di sisi lain, kendaraan roda dua yang telah menyeberang mencapai 3.650 unit atau naik 6% dibandingkan realisasi tahun lalu yang sebanyak 3.433 unit. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement