Ekspor dan belanja pemerintah diperkirakan akan menjadi pendorong utama pertumbuhan di Indonesia tahun ini menurut Asian Development Outlook (ADO) 2021 Update.
"Kebijakan fiskal yang suportif dan kebijakan moneter yang akomodatif akan membantu mempertahankan pertumbuhan. Pengeluaran rumah tangga diproyeksikan akan pulih tipis sebelum naik 5,0% tahun depan," papar dia.
Investasi menguat pada 2022 seiring mulai normalnya keadaan dan makin membaiknya iklim usaha.
“Perekonomian Indonesia mengalami penurunan yang relatif ringan pada 2020 berkat kebijakan pemerintah yang tegas dan tepat waktu untuk memberikan stimulus fiskal dan bantuan sosial kepada kelompok yang rentan untuk mencegah kerugian ekonomi jangka panjang. Pemulihan terus berlanjut pada paruh pertama 2021 berkat berbagai kebijakan tersebut dan didukung oleh ekspor yang kuat,” katanya.
Mengingat perdagangan dan pembiayaan global masih menghadapi sejumlah tantangan, akan sangat penting bagi para pembuat kebijakan untuk terus mengambil langkah-langkah yang dapat mengendalikan pandemi, mendukung pemulihan ekonomi, dan melaksanakan reformasi domestik.