Periode tahun 2022 mencapai 5.648, hal tersebut naik sebesar 23% jika dibandingkan pergerakan pesawat pada tahun 2021 yaitu sebesar 4.595 dan Triwulan pertama 2023, pergerakan pesawat sudah mencapai 1.393 yang terdiri dari 696 Pesawat berangkat dari Bandara Radin Inten II dan 697 Pesawat datang ke Bandara Radin Inten II.
“Dengan membuka rute ini, Indonesia AirAsia berkontribusi dalam memberikan pilihan penerbangan yang terjangkau, dan dengan demikian diharapkan akan dapat membawa lebih banyak penumpang berwisata ke provinsi Lampung.” lanjut Captain Wuri.
Executive General Manager (EGM) Bandara Radin Inten II Lampung Untung Basuki menyampaikan bahwa pihaknya berharap frekuensi penerbangan rute Jakarta-Lampung ini dapat ditambah.
"Kemudian kami juga berharap Indonesia AirAsia akan membuka rute-rute baru dari Lampung dengan harga tiket yang kompetitif dengan mengikuti ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) dan Tarif Batas Bawah (TBB) yang sudah ditetapkan oleh pemerintah," ujar Untung.
Ia menjelaskan, pembukaan rute ini potensi pariwisata Provinsi Lampung diharapkan akan semakin berkembang karena rute ini terkoneksi dengan berbagai rute internasional AirAsia seperti Singapura dan Malaysia yang merupakan sumber pasar wisatawan mancanegara utama untuk Indonesia. Pembukaan rute penerbangan ini juga mendukung arus mudik Lebaran 2023, dimana tiket telah habis terjual hingga hari Raya Idul Fitri 2023.