Sementara untuk anggaran Rp2,4 trilun yang didistribusikan ke pemerintah daerah digunakan untuk 284.147 laptop, 17.510 wireless router, 10.799 proyektor beserta layar, 10.799 konektor, 8.205 printer, dan 6.527 scanner.
Sedangkan mengenai harga laptop, Wikan mengatakan hal itu sudah diatur dalam e-catalog di sistem pengadaan barang dan jasa yang resmi oleh pemerintah.
"Jadi harganya sesuai e-catalog. Di situlah ada mekanisme kompetisi yang sehat. Jadi kita tidak mengatur harga, yang kita siapkan adalah anggaran," tutur Wikan.
Saat ini, Google Chromebook pesanan pemerintah untuk mendukung kegiatan belajar mengajar itu sudah siap dirakit oleh enam produsen elektronik lokal, yakni Advan, Evercross, Axioo, Zyrex, SPC, dan TSM Technologies.
Dalam memproduksi Google Chromebook, keenam produsen lokal tersebut berkolaborasi dengan sekolah menengah kejuruan (SMK) dan akan merekrut tenaga kerja agar bisa mencapai target jutaan produksi dalam beberapa tahun ke depan.