“EBITDA tahun ini Rp9 triliun, target revenue tahun ini Rp20,3 triliun, tapi kita upayakan dalam waktu lima tahun ke depan tembus di atas Rp30 triliun,” ujar Faik saat peresmian InJourney Airports di Jakarta.
Untuk volume pergerakan penumpang diperkirakan mencapai 170 juta dalam setahun dan diperkirakan mulai terealisasi hingga akhir tahun ini.
Faik menyebut, proyeksi tersebut merupakan akumulasi dari pergerakan penumpang di 37 bandara yang dikelola perseroan.
“Penumpang tahun ini kita targetkan 170 juta dalam setahun untuk 37 bandara. Sampai dengan Desember (2024) nanti kita targetkan,” ujarnya.